Jumat, 26 Oktober 2012

tutorial tentang adobe premier








1.     Tentang adobe premier
Adobe premier merupakan salah sattu program aplikasi pengolah video terbaik diantara program jenis lainnya, dapat dioperasikan pada operasi system operasi windows maupun MAC.OS.

a.       Keunggulan adobe premier
Keunggulan adobe premier antara lain:
1.      Tersedia untuk system operasi MAC, WIN XP, WIN VISTA, dengan prosesor intel atau AMP.
2.      Tool yang lebih efesien untuk proses editing
3.      Untuk segala jenis bentuk format video
4.      Mendukung banyak hardware
5.      Menghasilkan format blue raydisk, dud dan flash
6.      Merekam langsung ke disk
7.      Terintegrasi dengan aplikasi adobe lainnya
8.      Pencarian file klip secara tepat


Adobe Premiere adalah salah satu software yang popular dan digunakan secara luas 
dalam pengeditan video. 

Adanya kesamaan interface Adobe Premiere dengan  Adobe PhotoShop dan Adobe 
After Effect adalah memberikan kemudahan dalam pemakaiannya, image – image dapat 
disiapkan dengan adobe photoshop dan effect – effect khusus juga dapat disiapkan dari 
adobe after effect. 


Pengenalan Dasar 

Sebelumnya Pastikan bahwa Adobe Premiere Pro sudah terinstall, Sekarang Kita mulai  
dengan membuka Adobe Premiere Pro Klik  Start > Program > Adobe > Adobe 
Premiere Pro, premiere akan menanyakan kepada kita apakah kita akan membuka file 
yang telah ada, atau membuat file baru, untuk latihan ini tetntu saja kita akan membuat 
file baru.

Dan selanjutnya muncul windows dengan dengan New Project klik pada tab Custom 
Setting, 

Pada frame General ,kerena kita kita akan membuat file Video lebih baik kita memilih  
  - Editing Mode Video for windows,  
- Time base 29.97 frame per second, 

Pada  Frame Video kita isikan  
- Frame size 720h : 480v 
- Frame rate: 29.97 frames/second 
   - Pixel Aspect Ratio: D1/DV NTSC (0.9) 

Pada Frame Audio kita isikan: 
-  Sample rate 44100 Hz 
-  Display Format  Audio Sample 

Dan apabila akan menyimpan settingan ini kita tekan tombol SavePreset, kita isi kan 
nama dan descristion, dan secara otomatis setingan kita akan terlihat pada tab Load 
Preset, kita simpan File project (ex: Latihan) kita tersrah menentukan lokasi file project 
kita.  

Sekarang kita masuk Project latihan Transition 
 Transisi merupakan perpindahan dari suatu tempat ke tempat lain, dalam pengeditan 
suatu video transisi merupakan perpindahan dari satu video ke video berikutnya. 

Kali ini kita akan mencoba untuk memasukkan sebuah film ke dalam areal kerja kita. 
Tahap awal yang harus kita lakukan adalah  “klik File  dari Bar  lalu  klik Import”. 
Setelah kita klik import kita lihat pada Project Window secara otomatis terdapat file 
yang kita import. 

Untuk meletakkan file yang telah kita import ke dalam TimeLine guna pengeditan,  
akan kita lakukan dengan cara yang paling mudah dengan teknik DRAG atau DROP yaitu menarik langsung file yang kita inginkan ke dalam time line, untuk file video dan 
image kita masukkan ke timeline pada track video sedangkan file audio kita masukkan 
ke track audio. 

Setelah file dimasukkan ke dalam timeline, tampilan gambar yang kita lihat sangat 
kecil. Untuk memperbesar tampilannya klik Zoom tool yang berada pada toolbox di 
samping timelime, klik menu windows>Tools. 

Sekarang kita memasukkan dua file video kedalam track video 1 dan video 2 

Sekarang kita akan mencoba untuk membuat sebuah Transition. Transisis ini berfungsi 
untuk membuat tiap perubahan video 1 dan 2 atau tiap perpindahan antara scene I dan 
scene  II menjadi halus. Untuk membuka perintah transisi kita buka menu Window lalu 
klik Effect, dan window effect akan muncul (secara default windows effect ini terdapat 
pada project windows). 

 Pada menu ini terdapat banyak pilihan, kalau telah memilih transition yang sesuai 
dengan keinginan maka kita gunakan teknik DRAG dan DROP lalu letakkan kedalam 
Timeline diantara video 1 dan video 2. (lihat gambar di bawah ini). 

Untuk melihat hasil nya  tarik pointer sehingga melewati transisi, dan lihat pada monitor 
windows. 

Proses Editing 
Disini kita akan memulai pengeditan Video. Hal pertama yang harus kita lakukan 
adalah klik 2 kali pada file yang berada di Project Window, lalu kita akan masuk 
kedalam Source Monitor( monitor sebelah kiri) 

Source Monitor dapat digunakan untuk memotong gambar, yaitu dengan menentukan 
terlebih dahulu frame mana yang kan kita masukkan ke dalam Timeline. Setelah kita 
tentukan frame yang akan kita ambil lalu  klik tombol “Set In Point( { )” kemudian 
tentukan sampai frame berikutnya lalu tekan tombol  “Set Out Point(  } )”.   Kemudian cara meletakkan frame tersebut kedalam TimeLine pilih dulu track yang kita 
ingin kan untuk menempatkan potongan video terdebut, kemudian  klik tombol 
“Insert” pada monitor windows. Secara otomatis frame tersebut masuk ke dalam 
TimeLine. Atau drag and drop Monitor source nya. Ke dalam Timeline dan track yang 
kita pilih.Pada tahap  ini adalah lanjutan dari proses insert di atas. yaitu apabila frame yang kita 
tentukan terdapat frame lain yang ikut dalam timeline, jadi frame yang ikut harus 
dibuang. Caranya adalah : 

Klik tanda segitiga di samping track video, kit a akan melihat seperti ini Klik set display style, dan pilih show frame, maka track tersebut akan menampilkan file 
video tersebut frame by frame dan kita tentukan di zoom in menjadi 1 frame sehingga 
tidak ada lagi frame yang tersisa, kemudian lakukan pemotongan dengan Razor Tool 
yang terdapat pada ToolsBox, pilih frame yang akan kita buang dan tekan Delete pada 
keyboard  


Opacity 

Pada tahap selanjutnya kita akan mencoba  untuk melihat fasilitas yang terdapat pada 
Time line Video., yaitu Opacity 

Klik tanda panah yang terdapat track video kita lihat fasilitas Opacity dengan cara klik 
pada Show Key Frame pilih Show Opacity Handles, di sana kita akan melihat garis 
berwarna orange, posisi nya terletak paling atas itu menandakan opacity nya 100%. 
Untuk mengubah opacity nya, sebelumnya arahkan pointer video pada video untuk 
menentukan key frame nya kemudian klik tombol add/remove key frame, setelah kita 
memberi keyframe maka turunkanlah key frame untuk  mengubah Opacity. Catatan: kita bisa memberi banyak key frame pada track tersebut untuk 
menentukan opacity yang kita inginkan 

Track video & Audio dapat kita tambahkan hingga beberapa track. Dengan cara meng 
Klik kanan pada salah satu track dan pilih  add track. Kemudian isikan jumlah track 
yang ingin kita tambahkan,.


Import Text dan Template 
Pada latihan ini kita akan mencoba memberikan text dan template pada latihan kita, 
untuk memberikan text klik pada menu File>New>Title atau klik kanan pada project 
window anda dan pilih New Item>Title, maka akan muncul Window Title Designer 
seperti di bawah: 

Kita isi kan text pada layer yang tersedia, Dan apabila kita ingin mengisi video kita dengan tamplate, cara nya dengan mengklik 
tombol  Template pada windows tersubut atau menekan Ctrl+J, maka akan muncul 
windows template, dan pilih template dan tekan tombol apply Setelah itu kita akan kembali pada window title tersebut, dan edit apa yang ingin di edit 
sesuai dengan keinginan, kalau sudah di edit tutuplah windows title tersebut, maka akan 
muncul dialog box, kemudian klik lah tombol YES dan simpanlah title tersebut.Dan Kemudian Masukanlah file title tersebut ke Timeline kita untuk memberi text dan 
template, lihat gambar


Effect Video 
Sekarang memulai dengan memberi effect pada video kita, untuk memberi sebuah effect 
pada sebuah video, sebelumnya kita harus memanggil  windows effect. Untuk 
menampilkan windownya klik pada menu Windows>effect, maka window effect akan 
terlihat seperti gambar dibawah :Adobe premiere menyediakan berbagai jenis effect yang 
merupakan effect-effect bawaan pada saat kita menginstall.

Sekarang kita memasukkan suatu effect ke dalam track video yang akan kita beri effect, 
caranya cukup drag and drop salah satu effect yang yang kta anggap bagus. 

Setelah kita memasukkan effect ke dalam track video kita. Effect yang kita berikan pada 
track belum terlihat apa, maka dari itu untuk melihat effect yang kita berikan pada video 
tersebut harus di seting/diatur. Untuk menyeting atau mengatur effect nya kita harus 
membuka windows effect control, untuk menampilkan window effect klik pada menu 
windows>effect controls.

Apabila anda ingin memberi effect pada bagian tertentu pada track video yang diberi 
effect, perhatikan pada  window effect control terdapat sebuah pointer yang 
menunjukkan posisi video yang sedang aktif  pada track video tersebut. jadi untuk 
memberi effect pada bagian tertentu pada video tersebut kita harus membuat key frame 
pada video tersebut dengan cara klik  add/remove key frame.  dengan memberikan 
keyframe kita dapat mengatur effect pada bagian video yang kita inginkan. 

Pada  windows effect diatas terdapat Motion, pada motion anda bisa mengatur posisi, 
skala video anda, semuanya tergantung pada kreasi anda.


Export File 
Pada sesi ini merupakan sesi terakhir dalam suatu pengeditam suatu video, sekarang kita 
meng-export hasil kerja kita yang terdapat dalam timeline windows. 
Untuk meng-export nya klik pada menu  
File>Export>Movie  
Maka akan muncul dialog box seperti di bawah, dan video yang di export dengan 
format AVI

Kemudian klik save untuk mengeksport file tersebut, apabila anda ingin melakukan 
setting ulang klik-lah tombol setting sebelum anda meng-export file tersebut. 

Anda meng-export file dengan format lain, dengan cara  
File>Export>Adobe media encoder


Download Adobe Premier http://www.adobe.com/support/downloads/detail.jsp?ftpID=3887












1 komentar: